Drama merupakan salah satu bagian
dari pelajaran Bahasa Indonesia. Mulai dari kelas dasar (sekitar kelas 4 SD)
hingga SLTA pasti terdapat materi drama dalam pelajaran Bahasa Indonesia.
Selain untuk melatih kecakapan siswa dalam mengekspresikan diri juga bisa
menumbuhkan jiwa seni dalam diri siswa.
Berikut ini adalah drama yang
dibawakan ole siswa siwi SMA Tenera.
JUDUL: GURUKU IDOLAKU
PEMAIN:
Guru (Ibu Dewi ) :
Dewi Nainggolan
Murid 1 ( Mamat ) : Widji
Murid 2 ketua kelas (Indra) : Tio Pranata
Murid 3 ( Yasmin ) : Redix Julianto
Murid 4 ( Mitha) :
Mutiara
Murid 5 ( Vina ) : Noviana
Manurung
Murid 6 : Defa Efra
Ayah :
Decky Ranisi
Ibu :
Melinda
Drama ini menceritakan tentang
seorang murid yang mengidolakan gurunya dan ingin berpacaran dengan guru
tersebut. Bagaimanakah jalan ceritanya, mari kita iktu bersama.
Babak I
Suasana belajar mengajar di dalam
kelas.
Guru :
baiklah anak - anak, silakan dikumpulkan tugas karya tulis minggu kemarin.
Mamat :Bu, karya tulisnya dikumpul berdasarkan tema atau
kelompok?
Guru :
berdasarkan kelompok saja..ayo ketua kelas kumpulkan tugas teman - temannya
(kemudian ketua kelas berjalan keliling mengumpulkan tugas karya tulis
teman-temannya, selesai mengumpul kemudian
meletakkan di meja guru)
Karena ini merupakan tugas perorangan yang dikerjakan secara
berkelompok, maka penilaian akan
dilakukan berdasarkan isi dari karya tulis dan tema serta isi tulisan.
Guru ;
sekarang masukkan tas dan buku kalian semua. Ibu akan mengadakan ulangan
mendadak
Vina : Hah, ulangan apa lagi??? Yang benar aja Bu, baru 2 hari yang lalu
diadakan ulangan
(Suasana ruang kelas berubah menjadi gaduh karena setiap siswa mengeluh
tentang diadakannya ulangan mendadak ini)
Guru : ketua kelas, tolong dibagikan
kertas folio ini ke semua siswa.
Indra : baik bu (sambil
berjalan membagikan kertas folio)
Guru :
pada ulangan kali ini, Ibu ingin kalian menulis ulang tentang inti dari karya
tulis yang kalian buat.
Tulis garis besarnya saja beserta pokok - pokok kesimpulannya. Waktu yang
diberikan untuk mengerjakan
ulangan ini adalah 20 menit yang dimulai dari sekarang
(kemudian siswa hening dan sibuk
mengerjakan ulangan. Sedangkan Ibu Dewi
sibuk memeriksa tugas karya tulis
yang tadi dikumpulkan. Ibu Dewi menemukan keanehan pada tugas karya tulis milik Mamat
dimana isinya sama persis dengan karya tulis milik Yasmin. Setelah 20 menit berlalu,
kemudian kertas ulangan
dikumpulkan)
Guru :
(kemudian ibu Dewi melihat kertas ulangan
anak-anak dan melihat dikertas ulangan Yasmin ada tulisan ”
I LOVE Bu Dewi”)
sekarang kalian boleh istirahat.
Tolong Mamat dan Yasmin tetap disini,
Ibu mau bicara
(semua siswa keluar ruang kelas
kecuali Mamat dan Yasmin )
Guru :
Ibu minta kalian berdua jujur kepada Ibu. Kenapa isi tugas karya tulis kalian
bisa sama persis, bahkan
untuk titik dan komanya sekalipun.
Yasmin : saya mengerjakan karya tulis itu sendiri bu
Mamat : saya juga mengerjakan karya tulis saya sendiri
Guru :
Lalu, bagaimana dengan ulangan tadi. Mengapa isi dari jawaban ulangan kalian
tidak sama dengan
isi karya tulis kalian? bisa menjelaskan ke ibu?
(lama Yasmin dan Mamat terdiam)
baiklah kalau kalian tidak mau mengaku, ibu anggap kalian
tidak mengerjakan tugas karya tulis dan
tidak mengikuti ulangan tadi
Yasmin : maaf bu. Kalau saya jujur, apakah ibu akan
memaafkan saya?
Guru :
Ibu lebih menghargai sebuah kejujuran daripada harus melihat anak didik ibu
melakukan hal yang
tidak jujur.
Yasmin : saya mendapatkan materi untuk tugas karya tulis
dari internet bu. Saya langsung copy paste dan tidak
saya baca lagi. Itulah mengapa ulangan tadi tidak sama dengan isi karya tulis
saya
Guru :
baiklah, alasan bisa ibu terima
Guru :
trus kamu Mamat, ada yang bisa dijelaskan ke ibu?
Mamat : saya minta tolong adik saya mengerjakan tugas
karya tulis itu bu. Dan kelihatannya dia mencari sumber dari internet.
Maaf bu. Saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi
Guru :
Baiklah kalau begitu. Tugas karya tulis dan ulangan kalian ibu kembalikan.
kalian harus membuat
karya tulis lagi dan dikumpulkan dalam 3 hari. Setelah itu, kalian harus
mengikuti ulangan
susulan yang materinya masih akan ibu pikirkan.
Yasmin + Mamat : baik bu
Guru : Sekarang kamu Mamat boleh istirahat, dan Yasmin
tetap disini dulu.
(Mamat keluar sementara Yasmin
mulai gugup dan mukanya merah)
Yasmin, sekarang kamu jelaskan sama Ibu, apa maksud dari
tulisanmu ini,
(sambil menunujkkan tulisan I
LOVE Bu Dewi
Yasmin : Aa..anu Bu, eeeee…. Mmmm… ( Yasmin semakin gugup
dan tidak dapat berkata-kata)
Guru : ayo jawab Yasmin. Berani berbuat harus berani
bertanggung jawab.
Yasmin ; ma.. maaf Bu. Itu cuma iseng saja, lain kali tidak
akan saya ulangi lagi.
Guru : Yasmin… yasmin… sudah mengerjakan PR tidak
benar masih saja mencari masalah. Kamu tahu tidak
arti tulisan ini, belum waktunya kamu memikirkan ini. Baiklah kali ini Ibu
maafkan, dan kamu
harus janji laina kali jangan mengulangi lagi.
Yasmin : Ia bu saya janji
Guru : Baiklah sekarang kamu boleh
istirahat.( Yasmin keluar )
Babak II
Suasana pagi
hari di rumah Yasmin saat mau berangkat sekolah
Yasmin
: (Mondar mandir melihat-lihat penampilannya, memakai parfum dan yang
lain, kemudian menghampiri Ayahnya yang sedang
membaca Koran )
Yah, gimana penampilan Yasmin, k’ren
ngga?
Ayah
: ( meperhatikan sejenak) keren, memang kenapa nak, tumben kamu
seperti ini lagian kamu kok harum
banget.
Yasmin
: ( sementara ibunya datang membawa teh untuk Ayah) ia donk Yah,
Yasmin gitu…
Oke
deh Yah, Bu. Yasmin berangkat dulu sekolah. (
mencium tangan ayah dan ibu)
Ibu :
Hati-hati ya nak, jangan nakal.
Yasmin
: Ya Ibu,, ( berangkat sekolah)
Ibu
: Yah,, Ayah bisa
merasakan tidak sikap Yasmin belakangan ini, cara berpakaianya, memakai parfum
banyak-banyak, suka menghayal sekarang. Malah mau tertawa sendiri.
Ayah
: Ia Bu, ayah tau.
Malah dua hari yang lewat dia mengigau.
Ibu
: mengigau apa Yah.
Ayah
:
(tersenyum) katanya gini apapun
caranya aku akan mendapatkan cintamu..
Itulah
tugas kta Bu sebagai orang tua, harus melihat dan mengawasi perkembangan anak, sekarang ini kan Yasmin sedang mengalami masa
puber, jadi kita harus lebih mengawasi dia.
Ibu :
Ia Yah, apalagi zaman sekarang ini anak-anak remaja rentan dengan hal yang
negative.
Babak III
Suasana
dalam Kelas, Guru menjelaskan tentang Tata surya disamping murid yang lain
mendengarkan Yasmin asyik melukis lagi “I LOVE Bu Dewi”
Guru
: (mengajukan pertanyaan) Vina sekarang jelaskan apa yang kamu dengarkan dari yang ibu terangkan.
Vina
: (menjawab pertanyaan )
Guru
: sekarang kamu
Yasmin. (namun Yasmin tidak mendengarkan,
kemudian bu Dewi menghampiri ke
mejanya)
Yasmin
apa yang kamu kerjakan dari tadi. (
Yasmin terkejut dan gugup dan tidak sempat menyimpan
tulisan, kemudian bu Dewi mengambil sambil menunjukkan ke murid yang lain dan murid yang lain
tertawa)
Sekarang
yang lain boleh istirahat, Yasmin tetap disini Ibu mau bicara.
(para murid keluar)
Yasmin, beberapa hari yang lalu kamu berbuat seperti
ini, dan kamu berjanji tidak mengulanginya,
kenapa sekarang kamu melakukannya lagi.
Yasmin
: (tertunduk diam beberapa saat) Bu, sebelumnya Yasmin minta maaf,
tapi jujur saat pertama kali melihat
ibu, ibu bagaikan permen karet yang selalu menempel di ingatan saya, saya suka
sama ibu Dewi, saya cinta sama ibu Dewi
Guru
: Yasmin, apa ibu
tidak salah dengar (sedikit terkejut)
Yasmin :
Please Bu,,, wajah ibu bagaikan bunga ditaman yang selalu menghiasi hati
Yasmin, tolong terima cinta
saya Bu, saya berjanji akan seperti satpam yang akan menjaga hati Ibu (sambil jongkok)
Guru : Yasmin…. Apa kamu tidak
sadar saya ini gurumu.
Yasmin
: ia Bu, saya paham kita
itu bagaikan langit dan bumi. Tapi apa salahnya kalau Yasmin jatuh cinta sama
ibu.
Guru
: Yasmin, cukup ! Ibu
tidak mau lagi mendengar penjelasanmu. Sekali lagi saya katakana saya ini gurumu,
memang benar itu adalah hakmu mencintai seseorang, tetapi kurang tepat kalu
kamu bicara
seperti itu kepada saya.
Yasmin
: tapi Bu, saya
mengidolakan ibu
Guru
: Yasmin, ibu tidak
melarang kamu mengidolakan dan mencintai
ibu, sama seperti ibu sayang kepada
kalian semua murid-murid ibu. Karena ibu menganggap kalian adalah anak-anak
ibu. Bukan
seperti yang kamu maksud tadi ingin menerima cinta mu, itu artinya lain.
Yasmin sekarang itu tugasmu yang paling penting adalah belajar.
Ibu mengerti saat ini adalah masa
puber buat kalian, dan pastinya sudah mulai tertarik terhadap lawan jenis, tetapi
kamu harus melihat
siapa orang yang tepat untuk kamu. Kamu bisa melihat diantara teman-temanmu. Walaupun
kamu mengidolakan ibu tapi ibu harap lihatlah pelajaran yang ibu berikan.
(sementara murid-murid lain masuk)
Sekarang kamu
boleh duduk. (lalu Yasmin duduk)
Guru
: anak-anak apa kalian
mengerti arti cinta ( murid-murid
memberikan pendapatnya)
Baiklah,
tapi ibu ingatkan kepada kalian semua bawa tugas utama kalian sekarang adalah
belajar, ibu
tidak melarang kalian untuk mencintai siapa pun, tetapi ibu sarankan carilah
orang yang tepat. Kalian
mengerti?
Murid
: Iya bu….
Guru : sekarang kamu Yasmin apa
kamu mengerti penjelasan Ibu?
Yasmin
: Iya bu, saya mengerti.
Maafkan saya bu karena sudah lancang sama ibu.
Tapi
izinkan saya bu untuk mencintai Vina.
Murid
: Huuuuuuuuuuuuuuuu…….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar